Sosial Media
Home Air Bersih Gubernur Sulbar Polman PUPR Sulbar Sulbar UPTD PSDA Visi Misi

UPTD PSDA Sulbar Perkuat Infrastruktur Irigasi, Petani Polman Bernafas Lega

21 min read

 


Polman, TOKATA.id – UPTD Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sulawesi Barat membuka pintu Bendung BL 2 dan BL 3 pada Sabtu, (15/11), sebuah langkah strategis yang memastikan distribusi air irigasi tersalurkan optimal untuk mendukung masa tanam petani di wilayah Lakejo, Polewali Mandar. Dengan ketinggian debit air sekitar 30 cm, operasi ini menjadi jawaban atas tantangan pasokan air yang selama ini mengancam produktivitas pertanian lokal.


UPTD Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar pembukaan pintu Bendung BL 2 dan BL 3 pada Sabtu, 15 November 2025. Langkah ini dilakukan berdasarkan kesepakatan bersama empat P3A (Perkumpulan Petani Pemakai Air): Hati Nurani, Butupana, Kerjasama, dan Sipakaio.

Pintu air dibuka dengan debit air sekitar 30 cm untuk menjamin kelancaran distribusi irigasi dan memastikan kebutuhan air para petani di wilayah Lakejo, Kabupaten Polewali Mandar, terpenuhi dengan baik. Kepala UPTD PSDA, Adien Herlinawati, menugaskan petugas juru irigasi, Jasman, beserta petugas pintu air untuk mengawasi dan mengendalikan aliran air secara ketat di lapangan.

"Pengaturan air ini krusial di tengah masa tanam. Suplai air yang stabil dan merata menjadi nyawa bagi petani," ujar Adien.

Selain mengoperasikan pintu air, UPTD PSDA juga memperbaiki jembatan di posisi pintu yang sebelumnya dipindahkan ke BL 2. Pintu air yang sempat tidak berfungsi kini kembali terpasang dan siap dimanfaatkan oleh petani setempat. Kondisi ini memberi dampak positif bagi sistem irigasi, yang menjadi tulang punggung utama aktivitas pertanian di Lakejo.

Adien berharap rangkaian perbaikan dan pengelolaan air ini dapat memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan swasembada pangan daerah. Ditegaskannya, langkah ini tidak terlepas dari dukungan visi Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, yang menekankan pembangunan infrastruktur ramah lingkungan untuk mewujudkan Sulawesi Barat yang maju dan sejahtera.

Para petani menyampaikan apresiasi pada UPTD PSDA dan Dinas PUPR Sulbar atas kerja keras mereka. Mereka menilai pembukaan pintu air ini menjadi solusi konkret menjawab kebutuhan irigasi yang sebelumnya menjadi kendala utama.

Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada Kepala Dinas PUPR Sulbar, Surya Yuliawan Sarifuddin, atas perhatian dan komitmennya menjaga kualitas pelayanan dan infrastruktur irigasi demi kemajuan petani dan pertanian Sulbar. (*/Rigo Pramana)

Komentar
Additional JS