BPBD Sulbar Tegaskan Kesiapsiagaan Hadapi Cuaca Ekstrem
"Di tengah ancaman cuaca ekstrem yang terus membayangi Provinsi Sulawesi Barat, BPBD Sulbar menyiagakan seluruh kekuatan dengan penguatan sistem monitoring dan langkah mitigasi cepat. Arahan strategis dari Analisis Kebencanaan Ahli Muda Abdullah Fattah ditujukan untuk meningkatkan respons dan kesiapsiagaan Regu 01 Posko Siaga Darurat, demi melindungi masyarakat dari risiko bencana hidrometeorologi."
Mamuju, TOKATA.id — Dalam ritme malam yang penuh kewaspadaan, Analisis Kebencanaan Ahli Muda BPBD Sulawesi Barat, Abdullah Fattah, menginstruksikan Regu 01 Posko Siaga Darurat untuk memperketat kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi. Arahan ini disampaikan sebagai respons terhadap dinamika cuaca yang masih berpotensi ekstrem di wilayah Sulbar.
Abdullah Fattah menekankan pentingnya penguatan sistem monitoring yang akurat dan pembaruan data cuaca secara berkala. Selain itu, kesiapan personel dalam merespon dengan cepat dan tepat menjadi tulang punggung operasi posko. Ia menyatakan, “Setiap anggota Regu 01 wajib berada dalam kondisi siaga penuh. Monitoring lapangan, analisa situasi terkini, dan pelaporan cepat harus menjadi rutinitas tanpa kompromi. Informasi yang masuk harus segera ditindaklanjuti dan disebarluaskan kepada pihak-pihak terkait untuk meminimalkan dampak bencana.”
Langkah strategis ini mendapat sambutan positif dari Plt. Kalaksa BPBD Sulbar, Muhammad Yasir Fattah, yang menyoroti pentingnya sinergi lintas sektor. Ia mengingatkan bahwa semua aktivitas posko harus selaras dengan arahan Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, yang mengusung prioritas kesiapsiagaan terpadu.
“Kami mendorong seluruh regu posko untuk meningkatkan rasa tanggung jawab, koordinasi, dan kecepatan dalam penanganan bencana. Arahan dari Analisis Kebencanaan Ahli Muda menjadi fondasi kuat bagi mitigasi yang kita jalankan. Sesuai instruksi Bapak Gubernur, BPBD Sulbar dituntut bergerak cepat, tepat, dan terukur demi keselamatan masyarakat,” tegas Yasir Fattah dengan penuh keyakinan.
Dengan kesiapsiagaan yang semakin diperkuat, Sulawesi Barat menegaskan komitmen menjaga keselamatan warga dari ancaman alam yang kian kompleks dan menuntut respons cepat serta cermat. (*/Rigo Pramana)
