Sosial Media
Home Advertoria Daerah Ekonom Sulbar

Revitalisasi LPTQ Sulbar: Modernisasi dan Penguatan Fondasi Kemanusiaan

6 min read

 


Mamuju, TOKATA.id – Pelaksana Tugas Kepala Biro Pemberdayaan Kesejahteraan Rakyat (Karo Pemkesra) Setda Provinsi Sulawesi Barat, Murdanil, tampil sebagai pemateri dalam kegiatan revitalisasi Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ). Acara berlangsung di Asrama Haji Sulbar, kantor wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat, Kamis (11/09).

Mengusung tema “Memperkuat & Memodernisasi LPTQ dalam Mengoptimalkan Peran Menjaga dan Merawat Kemanusiaan,” Murdanil menegaskan bahwa LPTQ harus bertransformasi menjadi lembaga yang adaptif dan modern, sekaligus tetap mempertahankan nilai-nilai luhur Al-Qur’an.

Pernyataan ini sejalan dengan visi misi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, untuk membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berkarakter.

“Revitalisasi LPTQ bukan sekadar membina qari, qariah, dan hafidz, melainkan memastikan nilai Qur’ani menjadi pedoman utama dalam merawat kemanusiaan, menumbuhkan toleransi, dan memperkuat harmoni sosial,” tegas Murdanil.

Ia menambahkan, modernisasi LPTQ harus mencakup pembaruan manajemen, inovasi metode pembinaan, serta pemanfaatan teknologi digital. Langkah ini penting agar generasi muda lebih mudah mengakses, memahami, dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an.

“Kita harus menghadirkan LPTQ yang relevan dengan dinamika zaman. LPTQ tidak hanya menjaga tradisi, tetapi juga menjadi motor penggerak dalam memperkuat fondasi keagamaan dan nilai kemanusiaan,” ujar Murdanil.

Acara tersebut dihadiri sejumlah pejabat dan tokoh antara lain: Kabag Kesra Kabupaten Polewali Mandar, Kabag Kesra Kabupaten Mamuju Tengah, Kabag Kesra Provinsi Sulbar, Ketua MUI Kabupaten Mamuju, KH Hasan Basri (Imam Besar Masjid Al-Markaz), Kepala Kemenag Mamuju, Kasi Bimas Islam Kemenag Polewali Mandar, Majene, dan Pasangkayu, Sekretaris LPTQ Provinsi, Kepala Tata Usaha Kemenag Kabupaten Mamuju, serta seluruh pengurus LPTQ se-Sulawesi Barat.

Forum revitalisasi ini diharapkan menjadi momentum strategis untuk memperkuat koordinasi, menyatukan visi, serta menghasilkan langkah konkret dalam pengembangan LPTQ Sulawesi Barat. (*/Rigo Pramana)


Komentar
Additional JS