Sosial Media
Home Advetorial Ekonom Ekonomi

Irigasi Lakoejo, Pintu Air Dipindah, Produktivitas Petani Diangkat

1 min read

 


Mamuju, TOKATA.id - Dalam upaya memperkuat sistem irigasi pertanian, Unit Pelaksana Teknis Daerah Pengelolaan Sumber Daya Air (UPTD PSDA) Dinas PUPR Provinsi Sulawesi Barat memindahkan salah satu pintu air utama di Daerah Irigasi Lakejo, pada 14 September 2025.


Pemindahan dilakukan oleh petugas juru dan Petugas Pintu Air (PPA) dengan memindahkan pintu air BL3 (Bangunan Lakejo 3) yang sudah tidak berfungsi ke lokasi BL2 (Bangunan Lakejo 2). Langkah ini dinilai sebagai solusi efisien tanpa membebani anggaran untuk pembangunan infrastruktur baru, sekaligus menjamin distribusi air lebih merata ke lahan pertanian sekitar.


Kepala UPTD PSDA Sulbar, Adien Herlinawati, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi optimalisasi jaringan irigasi guna mendukung produktivitas pertanian masyarakat.


“Dengan pemindahan ini, akses air ke lahan pertanian menjadi lebih berkelanjutan. Harapannya, hasil panen masyarakat dapat meningkat secara signifikan,” ujarnya.


Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Sulawesi Barat, Surya Yuliawan, menyatakan bahwa langkah ini juga berkaitan langsung dengan upaya pemerintah dalam mempercepat ketahanan pangan daerah.


“Infrastruktur irigasi bukan hanya soal pembangunan fisik. Ini adalah investasi jangka panjang untuk kesejahteraan petani dan ketahanan pangan Sulawesi Barat,” tegasnya.


Upaya ini juga sejalan dengan visi misi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, dan Wakil Gubernur, Salim S. Mengga, yang mendorong pembangunan infrastruktur merata, berkualitas, dan bermanfaat langsung bagi rakyat.


Pemindahan pintu air ini menjadi simbol sinergi antara pemerintah dan petani dalam menjaga fungsi irigasi, mengoptimalkan pengelolaan air, serta mewujudkan pertanian berkelanjutan sebagai pilar ekonomi lokal Sulawesi Barat. (*/Rigo Pramana)

Komentar
Additional JS