Sosial Media
Home Advertorial Budaya Daerah Wisata

Penghargaan bagi Passandeq: Seluruh Anak Passandeq Terima Beasiswa Pendidikan

1 min read

 


Mamuju – Pj Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin, menyoroti ketangguhan para passandeq yang dengan berani mengarungi lautan menggunakan perahu sandeq, simbol kekuatan dan budaya Mandar. Perahu tradisional ini berukuran kecil dan rentan terhadap ombak besar, sehingga membutuhkan keberanian, keterampilan, dan tekad kuat dari para passandeq.

Dalam momentum Sandeq Heritage Festival 2024, yang juga merupakan bagian dari perayaan HUT ke-20 Sulawesi Barat, Bahtiar memberikan apresiasi tinggi kepada passandeq yang berperan penting dalam melestarikan budaya Mandar. Ia menyatakan bahwa passandeq menjadi bagian integral dari warisan budaya yang perlu dilestarikan dan dijaga.

Sebagai bentuk penghargaan, Ketua Panitia Sandeq Heritage Festival 2024, Mitthar, mengungkapkan bahwa seluruh passandeq yang berpartisipasi dalam festival ini menerima berbagai penghargaan. Selain uang saku yang diberikan kepada keluarga passandeq, Pemerintah Provinsi Sulbar, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, juga memberikan beasiswa pendidikan kepada anak-anak passandeq hingga jenjang SMA.

"Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan apresiasi kami kepada passandeq, sekaligus upaya untuk mengurangi angka putus sekolah di Sulawesi Barat dengan memberikan dukungan pendidikan kepada anak-anak mereka," jelas Mitthar, yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulbar.

Mitthar juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai sponsor yang mendukung acara ini, termasuk para kepala sekolah se-Sulbar yang turut berkontribusi sebagai sponsor untuk sejumlah perahu sandeq.

Pada penyelenggaraan Sandeq Heritage Festival 2024, sebanyak 63 perahu sandeq dipertontonkan, masing-masing dikendalikan oleh delapan orang passandeq. Setiap perahu sandeq diikuti oleh perahu pattonda yang mengawal dari satu etape ke etape berikutnya.

Passandeq memulai perjalanan dari Pantai Tanjung Silopo pada Senin, 16 September 2024, dengan pemberhentian pertama di Pamboang. Setelah itu, mereka akan melanjutkan perjalanan melalui etape Panboang-Palipi, Palipi-Deking, dan Deking-Mamuju. Rencananya, passandeq akan tiba di Mamuju pada 20 September, dan mengelilingi Pulau Karampuang sebagai etape terakhir.

Festival ini menjadi bukti nyata penghargaan atas peran passandeq dalam menjaga dan meneruskan tradisi maritim yang membanggakan masyarakat Mandar dan Sulawesi Barat. (Adve)

Additional JS